ATAS BERITA "POLRES BANGGAI AMANKAN 33 SASHET SABU YANG DIDUGA MILIK NAPI LAPAS LUWUK", TELAH DILAKUKAN PEMERIKSAAN LEBIH LANJUT DAN RESMI POLRES BANGGAI MENYATAKAN DARI HASIL PEMERIKSAAN BAHWA BARANG BUKTI TERSEBUT TIDAK BERASAL DARI LAPAS LUWUK.
Banggai- Atas berita viral yang dirilis di media sosial Polres Banggai yaitu "Polres banggai amankan 33 sashet sabu yang diduga milik napi Lapas Luwuk", telah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut dan resmi Polres Banggai menyatakan dari hasil pemeriksaan bahwa barang bukti tersebut tidak berasal dari Lapas Luwuk.
Dalam sebuah postingan Instagram Polres Banggai, berisikan informasi bahwa Tim Opsnal Narkoba Polres Banggai baru saja meringkus seorang pria berinisial AK yang diduga terlibat dalam peredaran narkoba dengan barang bukti sejumlah 33 sachet narkoba jenis sabu, serta menyebutkan barang bukti tersebut diduga merupakan milik narapidana Lapas Luwuk.
Setelah Tim Sat Narkoba Polres Banggai melaksanakan pengembangan kasus ke Lapas Luwuk didampingi oleh Ka.KPLP Lapas Luwuk, tahanan berinisial FF yang masuk Lapas Luwuk pada 13 September 2023 dengan kasus terkait barang bukti 33 sashet sabu dengan tanggal penangkapan 14 September 2023 menemukan hasil bahwa tidak terbukti barang bukti sabu tersebut berasal dari Lapas Luwuk, hal itu disampaikan oleh Kasat Narkoba Polres Banggai via telepon ke PLT Kalapas Luwuk.
Lapas Luwuk menolak keras penggunaan narkoba dan selalu berusaha memerangi tindak peredaran narkoba. Mari bersatu untuk menjadi lebih baik dan bijak dalam mempublikasikan dan menyebar luaskan berita.
(Dok, Humas Lapas Luwuk)
#KemenkumhamRI
#DitjenPas
#KemenkumhamSulteng